Kajian Pustaka

09.39 RetnoAfni 0 Comments


Metodologi Penelitian Pendidikan; Selasa, 6 Oktober 2015

KAJIAN PUSTAKA
Kajian pustaka dalam suatu penelitian ilmiah adalah salah satu bagian penting dari keseluruhan langkah-langkah metode penelitian. Cooper dalam Creswell mengemukakan bahwa kajian pustaka memiliki beberapa tujuan yakni; menginformasikan kepada pembaca hasil-hasil penelitian lain yang berkaitan erat dengan penelitian yang dilakukan saat itu, menghubungkan penelitian dengan literatur-literatur yang ada, dan mengisi celah-celah dalam penelitian-penelitian sebelumnya.
Untuk menuliskan daftar pustaka, kita harus mencari tahu terlebih dahulu apakah sumber itu sudah diketahui orang lain atau belum. Untuk sumber yang sudah diketahui orang lain (contohnya riset replikasi), sumber itu ada yang sudah dituliskan maupun belum dituliskan. Sumber yang sudah dituliskan dapat diperoleh/ dicari dari internet (artikel,jurnal,buku) maupun dari perpustakaan (artikel, laporan penelitian, buku). Sumber yang belum dituliskan bisa diperoleh dari wawancara sumber yang jelas.
Jika sumber belum diketahui orang lain, kita harus mengetahui kajian pustaka apa saja yang terkait dengan penelitian itu.
MANFAAT KAJIAN PUSTAKA
1.    Sebagai Solusi
Kajian pustaka dipakai untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan yang ada.
2.    Landasan Pengembangan instrumen
3.    Membuat/menentukan kriteria
Mengaitkan kajian pustaka dengan evaluasi penelitian, misalnya dengan cara membuat pernyataan berhasil atau tidaknya, yaitu dapat memberi saran dan mengetahui alasan berhasil atau tidaknya penelitian.
4.    Memverifikasi hasil penelitian
BENTUK-BENTUK KAJIAN PUSTAKA
1.    Berdiri sendiri
2.    Bisa bersumber dari tulisan ilmiah non riset (ide, studi pustaka) dan tulisan ilmiah hasil riset (studi pustaka, hasil studi awal, studi/riset, dan meta analisis). Tulisan ilmiah sudah diseminarkan/ dipublikasikan (artikel,jurnal,prosiding).

KERANGKA BERPIKIR
Untuk membuat kerangka berpikir, contonya “Materi Pengayaan/ Remidi Pendidikan Matematika”. Dari masalah itu dibuat poin penting / dibuat sintesis solusi terkait masalah tersebut diantaranya :
·           Pembelajaran matematika
·           Perangkat/ instrumen
·           Pengayaan /remidi
·           Implementasi pengayaan / remidi
Sintesis solusi diperoleh dari kajian pustaka. Sintesis solusi biasanya digambarkan pada kerangka berpikir. Pada dasarnya kerangka pemikiran diturunkan dari (beberapa) konsep/teori yang relevan dengan masalah yang diteliti, sehingga bisa memunculkan asumsi-asumsi dan/atau proposisi, yang dapat ditampilkan dalam bentuk bagan alur pemikiran, yang kemudian kalau mungkin dapat dirumuskan ke dalam hipotesis operasional atau hipotesis yang dapat diuji.


0 komentar: